AC seakan-akan kewajiban di negara seperti Indonesia. Panasnya cuaca terutama di kota seperti Jakarta akan jauh lebih nyaman dengan adanya AC.

Namun AC bisa saja mengalami penurunan performa. Biasanya, AC tidak akan sedingin biasanya saat performanya menurun. Pada kasus ekstremnya, AC tidak menghembuskan hawa dingin sama sekali.

Baca juga: AC Baris Ketiga Santa Fe Piawai Ratakan Suhu Kabin

Tapi, ada beberapa cara untuk mencegah hal tersebut, atau setidaknya memperlambat penurunan performa AC.

1. Filter Kabin

Filter kabin yang kotor akan menghambat kinerja AC. Karena ketika kotor, hembusan angin dan udara dingin akan terhambat oleh debu pada filter. Selain itu filter kabin yang kotor juga tidak baik bagi kesehatan. Sehingga, PT Hyundai Mobil Indonesia merekomendasikan untuk rutin mengganti filter kabin.

2. Bersihkan Evaporator

Selain filter yang bersih, sebaiknya evaporator juga dibersihkan agar kinerjanya semakin baik. Dengan evaporator bersih, maka udara kabin akan lebih bersih, lalu kinerja komponen lain seperti motor AC juga bisa bekerja dengan lebih baik.

3. Cek Extra Fan

Pernahkah merasa AC panas hanya ketika berhenti dan sejuk ketika berjalan? Ada kemungkinan extra fan dari mobil mati. Karena, extra fan memang ditujukan untuk menyala ketika mesin sangat panas dan untuk kebutuhan AC. Bila mati, maka suplai udara untuk AC akan kurang, membuatnya kurang dingin ketika berhenti. Maka, bisa cek kondisi extra fan dan perhatikan juga jarum temperatur. Bila lebih panas dari biasanya, bisa saja extra fan mati.