Bagi Anda yang mulai menekuni dunia balap, pastinya mobil pun akan diubah sedikit demi sedikit. Satu bagian yang paling mudah untuk diubah adalah setir. Namun, memilih setir mobil racing juga tidak bisa asal, ada banyak hal yang harus diperhatikan.

Di pasaran banyak tersedia setir racing, mulai dari yang sekedar berlapis kulit, hingga model Formula 1 pun juga ada. Tapi setiap produk memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Dalam memilih setir racing, Anda sebaiknya memilih ukuran yang tidak terlalu jauh dari setir standar bawaan pabrikan. Pada umumnya, setir racing memiliki diameter 12.6 - 13.8 inci. Sementara setir standar, biasanya berdiameter 14-15 inci. Hal ini berpengaruh pada radius putar lebih cepat dari ukuran standar. Jika terlalu kecil bisa membuat berat kemudi, sehingga susah memutarnya.

Pilihlah bahan yang mudah menyerap keringat dan tidak licin, meskipun saat balapan Anda juga dituntut untuk menggunakan sarung tangan. Bahan setir biasanya terbuat dari kayu, kulit imitasi, kulit asli, dan suede. Bahan kulit dan suede merupakan alternative terbaik, meskipun harganya jauh lebih mahal. Solusinya bias dengan memilih bahan yang merupakan kombinasi dari kulit dan suede.

Perhatikan penggunaan setir model celong dan setir model rata, karena keduanya mempunyai respon yang berbeda. Perlu diingat, rasio lingkar kemudi dan efek putar roda yang tidak seimbang bisa jadi membahayakan. Maka itu, pertimbangkan untuk selalu memakai ukuran yang tidak jauh dari standar.

Untuk model yang bergaya balap biasanya menggunakan palang 2 atau 3. Bila Anda ingin tampil elegan, gunakan palang 4.

Hal yang tidak kalah penting untuk diingat adalah air bag. Pasalnya, beberapa pabrikan sudah membekali air bag pada setir standar mobil. Jika Anda menggantinya dengan setir racing, tentu akan menghilangkan system keamanan tersebut.