Kegiatan yang rutin dilakukan oleh Hyundai Motor Company (HMC), yakni menggelar World Skill Olympics Hyundai atau kompetisi mekanik Hyundai. Tahun ini sukses digelar pada 16 hingga 18 Oktober 2019 dengan melibatkan para pakar layanan Hyundai dari seluruh dunia untuk berkompetisi dalam keterampilan yang ketat.

Olimpiade Keahlian Dunia Hyundai dua tahunan ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan teknisi melalui pelatihan yang sistematis dan dengan berbagi informasi terkini dalam lingkungan interaktif yang unik. 

Pertama kali diadakan pada tahun 1995, kompetisi ini telah menjadi “pertarungan” yang sangat dinanti dan dirayakan oleh teknisi ahli Hyundai, yang bersaing untuk mendapatkan hadiah dan penghargaan terbaik.

Setiap tahun, Hyundai Motor melakukan serangkaian program pelatihan nasional bagi teknisi untuk meningkatkan dan menyegarkan keterampilan mereka secara sistematis, dan memastikan mereka selaras dengan perkembangan teknologi terbaru di industri otomotif.

Kegiatan ini berlangsung di Pusat Pembelajaran Global Hyundai Cheonan di Korea. Iterasi tahun ini diikuti oleh 117 peserta, termasuk 66 pendatang (teknisi dealer) dan 51 pengamat (staf dealer) dari 51 negara.

Mereka berasal dari Amerika Utara, Amerika Tengah dan Selatan, Eropa dan Rusia, Asia-Pasifik, Timur Tengah dan Afrika.

Para teknisi ini melewati tes tertulis (pada produk dan prosedur perbaikan) dan dua putaran tes praktek (pertama pada engine, sistem dan komponen mesin dan sasis listrik; yang kedua pada diagnosis dan perbaikan multi-sistem).

Wonhong Cho, Wakil Presiden Eksekutif dan Chief Marketing Officer dari Divisi Pengalaman Pelanggan di Hyundai Motor mengatakan, Hyundai Motor memperkuat daya saingnya di masa depan dengan menyediakan waktu berkualitas bagi para pelanggannya yang berharga, yang dimungkinkan oleh keterampilan teknisi terbaik di industri.

"Karena alasan ini, kami sangat mendukung para profesional layanan kami dan menjadi tuan rumah World Skill Olympics Hyundai sejak 1995," kata Wonhong Cho.