11 November 2016 06:00 WIB

Membaca Indikator Dasbor

Tampilan di dasbor didesain dengan mempertimbangkan banyak hal. Salah satunya mempermudah pengendara mengecek kondisi mesin atau mobil lewat berbagai indikator yang ditampilkannya. Nah, jangan sepelekan berbagai indikator yang ada dan ketahui dengan baik agar tak terlambat mengambil tindakan. 

Check Engine atau Malfunction Indicator Light (MIL)
Jika indikator ini menyala berarti perlu pengecekan kondisi mesin kendaraan. Sebab indikator ini hanya menyala saat kunci diputar start, setelah itu mati. Jika menyala lebih lama atau menyala terus, artinya ada masalah di mesin. Bisa masalah besar atau kecil. Segera ke bengkel untuk melakukan pengecekan. Biasanya untuk mengecek kondisi mesin menggunakan scaner computerized. 

Servis Mesin
Indikator ini sebagai pengingat kepada pengendara untuk segera melakukan perawatan mobil. Apabila indikator ini berkedip-kedip, segera lakukan perawatan rutin kendaraan. Sebagai pengingat servis, indikator ini akan menyala sesuai kilometer yang ada pada manual book mobil. 

Kelistrikan Error
Tanda baterai atau aki menyala menandakan mobil dalam masalah kelistrikan. Bisa aki mobil perlu diisi ulang atau terjadi kesalahan mekanisme kelistrikan. Segera lakukan pengecekan agar tidak mengakibatkan mobil susah hidup atau bahkan mogok, karena sistem kelistrikan tidak bekerja.

Parking Brake
Apabila rem ini difungsikan, maka indikator ini akan menyala. Setiap pabrikan mobil memiliki tombol yang berbeda untuk sistem peringatan ini. Indikator ini menandai masalah pada sistem pengereman, termasuk minyak rem habis. 

Anti Brake System (ABS)
Pada beberapa mobil yang mengusung sistem pengereman ABS tentu juga akan dilengkapi dengan indikator ini. Indikator yang normal, akan menyala sekali kedip saat mesin mulai dinyalakan, lalu kembali mati. Tetapi apabila indikator ini menyala dengan beberapa kedipan atau bahkan menyala terus, ada kemungkinan masalah pada sistemnya. Segera ke bengkel agar pengereman kembali normal. Ini sangat penting demi keamanan dan kenyamanan berkendara. 

Indikator Coolant Temp 
Jika lampu indikator untuk sistem pendingin mobil menyala, artinya harus segera mengisi air di radiator. Ingat jangan lakukan saat mesin masih panas. Sebab, tekanan saat panas akan muncrat dan berbahaya mengenai kulit atau mata. Tunggu mesin dalam kondisi dingin, lalu isikan coolant yang banyak tersedia di pasaran.

Peringatan Ganti Oli
Jika indikator ini menyala ada kemungkinan oli sudah berkurang atau saatnya ganti oli karena tekanan oli dalam mesin mobil terlalu rendah. Jangan mengabaikan indikator oli yang menyala, bisa berakibat mesin mobil mati atau mogok. 

Peringatan Pintu 
Pada kondisi mesin hidup dan pintu masih terbuka, maka indikator ini akan tetap menyala. Apabila pintu sudah tertutup sempurna semua, indikator ini baru akan padam. Keberadaan indikator ini sangat berkaitan dengan safety pengendara dan pengguna jalan lain. 

Airbag
Jika lampu ini tetap menyala setelah mesin dinyalakan, ini menunjukkan ada kerusakan pada sistem airbag. Segera lakukan perbaikan di bengkel yang resmi.

Fog Lamp (Lampu kabut)
Indikator lampu kabut akan menyala apabila diaktifkan. Yang mesti diperhatikan, ketahui penggunaan lampu kabut yang benar.