26 February 2020 02:00 WIB

Saat Hujan Nyalakan Wiper Full atau Intermitten?

Sering ditemukan pengemudi yang bingung dengan mode pada wiper. Misalnya saat diguyur hujan, apakah perlu menyalakan wiper secara full atau intermitten. Sebetulnya sangat mudah menentukan pilihan. Dan disesuaikan dengan kebutuhan. Tapi perlu dipahami dulu perbedaan pada mode wiper yang ada di mobil Anda.

Ada beberapa pilihan mode pada wiper. Umumnya mobil zaman sekarang punya empat mode utama. Pertama ada Mist, biasanya bisa diakses dengan menggeser tuas sekali ke atas. Seperti namanya yang merujuk pada kabut, atau kondisi air tipis pada permukaan kaca, mode Mist hanya untuk menyapu sekali permukaan kaca. Biasa dilakukan kalau kondisi air hujan gerimis dengan intensitas sangat rendah.

Berikutnya ada intermitten, umum ditandai dengan tulisan INT. Nah mode ini untuk intensitas air yang lebih tinggi dari Mist, masih gerimis namun belum sampai gerimis deras. Mode INT biasanya menawarkan interval penyapuan kaca berkala. Jadi bisa diatur jeda berapa lama wiper untuk bergerak. Pengaturannya mudah, cukup memutar bagian ujung dari tuas wiper untuk memilih interval.

Model lainnya adalah full yang dibagi dalam LO dan HI. Bisa diterka dari namanya, mode full LO berarti wiper terus menyapu kaca dengan kecepatan rendah. Wiper bergerak kencang kalau memilih mode HI. Ini biasanya dipakai kalau hujan sudah sangat deras.

Sudah tahu perbedaannya kan? Jadi bisa menentukan kapan harus menggunakan mode intermitten atau full. Kalau kondisinya hujan sewajarnya mengaktifkan mode full ketimbang INT. Karena biasanya, kecepatan INT berada di bawah mode full LO.