Hyundai SANTA FE 2025, juga biasa disebut sebagai the all new SANTA FE, hadir dengan rangkaian fitur keselamatan canggih yang menjadi bagian dari paket Hyundai SmartSense. Salah satu fitur utamanya adalah Lane Following Assist (LFA) with Hands-on Detection, sistem bantuan berkendara yang dirancang untuk menjaga posisi kendaraan tetap stabil di tengah jalur dengan tetap menuntut keterlibatan pengemudi. Kehadirannya bukan sekadar teknologi tambahan, tetapi sebuah langkah maju dalam menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih aman, terutama saat melaju di jalan tol.

Secara teknis, LFA menggunakan kamera depan yang terpasang di area kaca depan untuk mendeteksi marka jalan. Kamera ini membaca garis jalur, baik di sisi kiri maupun kanan, lalu memproses informasi tersebut untuk menghitung posisi mobil terhadap batas jalur. Jika kondisi memadai, sistem akan memberikan input halus pada Electric Power Steering (EPS), membantu pengemudi agar mobil tetap berada di tengah jalur. Perintah kemudi yang diberikan tidak mengambil alih penuh, melainkan memberikan dukungan halus yang terasa alami dan kooperatif.

Keistimewaan pada SANTA FE 2025 adalah integrasi Hands-on Detection, yakni sensor pegangan pada roda kemudi yang memantau apakah pengemudi tetap memegang setir. Jika terdeteksi bahwa pengemudi melepas setir terlalu lama, sistem akan menampilkan peringatan visual dan suara agar tangan kembali memegang kemudi. Teknologi ini penting untuk memastikan pengemudi tetap fokus dan siap mengambil alih kapan pun. Patut dicermati dan selalu diingat, bahwa LFA hanyalah fitur bantuan, bukan sistem otonom sepenuhnya.

6 Alasan Hyundai VENUE Layak Dicoba:
hyundaimobil.co.id/news/details/mengapa-memilih-hyundai-venue-berikut-6-jawabannya

Dalam praktiknya, LFA bekerja sangat efektif saat dipadukan dengan fitur Smart Cruise Control atau Highway Driving Assist (HDA). Kombinasi ini memungkinkan SANTA FE 2025 menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan sekaligus tetap berada di tengah jalur, menciptakan pengalaman berkendara semi-otonom Level 2 yang ideal untuk perjalanan jauh. Dengan begitu, kelelahan pengemudi berkurang drastis, terutama dalam kondisi lalu lintas padat atau rute tol yang panjang dan monoton.

Meski begitu, sistem ini memiliki batasan. Marka jalan yang pudar, kondisi hujan deras, kabut, hingga jalan dalam perbaikan dapat mengurangi akurasi deteksi kamera. LFA juga tidak dirancang untuk menghadapi tikungan tajam secara mandiri atau situasi lalu lintas kompleks di perkotaan. Itulah mengapa peran Hands-on Detection sangat vital yaitu menjaga agar pengemudi tetap siaga meskipun sistem tengah bekerja.

Dengan kombinasi teknologi kamera, sensor, dan algoritme pintar, Hyundai SANTA FE 2025 melalui fitur Lane Following Assist with Hands-on Detection menghadirkan keseimbangan ideal antara kenyamanan dan tanggung jawab. Mobil ini membantu menjaga konsentrasi pengemudi, mengurangi kelelahan, dan meningkatkan keselamatan, tanpa mengabaikan peran utama manusia sebagai pengendali. Inilah bukti nyata bahwa Hyundai terus menghadirkan inovasi yang berfokus pada keselamatan dan pengalaman berkendara terbaik.

Hyundai Lovers wajib rasakan langsung sensasinya. Segera jadwalkan test drive Hyundai SANTA FE 2025 melalui tautan resmi hyundaimobil.co.id/test-drive dan temukan standar baru dalam kenyamanan serta keselamatan berkendara.