Di tengah meningkatnya adopsi mobil listrik di Indonesia, penggunaan home charger menjadi solusi paling praktis bagi pemilik Hyundai IONIQ 5, IONIQ 5 N, IONIQ 6, dan KONA Electric untuk melakukan pengisian daya di rumah. Namun, di balik kemudahan itu, ada satu elemen vital yang sering diabaikan: grounding atau sistem pentanahan. Komponen sederhana ini berperan besar dalam memastikan keamanan, kestabilan, dan umur panjang dari seluruh sistem pengisian daya.

Ground berfungsi sebagai jalur pengaman untuk mengalirkan arus bocor ke tanah. Jika terjadi gangguan kelistrikan, seperti kabel rusak atau konektor basah, arus listrik tidak akan mengalir ke bodi mobil atau orang yang sedang menyentuh perangkat, melainkan langsung dibuang ke bumi. Inilah lapisan perlindungan pertama yang menjaga pengemudi dan keluarga tetap aman dari potensi sengatan listrik.

Selain faktor keselamatan, grounding juga berperan dalam menstabilkan tegangan listrik. Dalam kondisi rumah tangga di Indonesia, lonjakan arus bisa terjadi karena sambaran petir, gangguan PLN, atau peralatan berdaya besar yang menyala bersamaan. Dengan adanya sistem ground yang baik, home charger Hyundai dapat menyeimbangkan tegangan dan mencegah kerusakan pada modul elektronik di dalam charger maupun pada sistem baterai mobil listrik itu sendiri.

Daftar Promo Mobil Hyundai:
hyundaimobil.co.id/promo

Ground juga merupakan syarat mutlak bagi sistem proteksi internal home charger, seperti Residual Current Device (RCD) dan Ground Fault Circuit Interrupter (GFCI). Kedua sistem ini secara otomatis memutus arus listrik saat mendeteksi kebocoran sekecil apa pun. Tanpa grounding, sensor tidak dapat berfungsi optimal, dan risiko terjadinya arus bocor berbahaya akan meningkat.

Dari sisi teknis, sistem grounding yang sesuai standar, biasanya menggunakan batang tembaga tertanam minimal 1,5 meter di tanah, akan memberikan referensi tegangan yang stabil antara rumah, charger, dan mobil. Hal ini penting agar komunikasi antara charger dan kendaraan berlangsung aman, tanpa lonjakan listrik yang bisa mengganggu Battery Management System (BMS) atau menurunkan performa baterai.

Penting untuk diketahui, pemasangan home charger Hyundai harus dilakukan oleh teknisi bersertifikat yang mengikuti standar PLN dan SNI. Instalasi tanpa sistem grounding yang benar dapat menimbulkan pesan kesalahan seperti “Ground Fault Detected” pada layar charger, bahkan bisa menggugurkan garansi perangkat. Karena itu, Hyundai selalu menyarankan agar pelanggan menggunakan jasa instalasi resmi yang sudah terverifikasi.

Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang instalasi aman dan standar grounding untuk home charger Hyundai, silakan menghubungi DITA Hyundai di hyundaimobil.co.id/hyundai-dita, untuk bertanya detail dan konsultasi teknis. DITA siap membantu memastikan pengalaman pengisian daya di rumah Anda selalu aman, efisien, dan sesuai standar resmi Hyundai.