Saat sedang menyetir, tentu akan lebih menyenangkan jika ditemani alunan musik. Namun, tahukah bahwa musik yang Anda dengarkan bisa mempengaruhi cara Anda menyetir. Menurut penelitian, detak jantung dapat berpengaruh pada beat musik yang didengar.

Menurut Dr. Simon Moore, Psikolog dari London University, musik yang ideal saat mengemudi adalah musik yang memiliki tempo serupa dengan detak jantung. Yakni sekitar 60 hingga 80 ketukan per menit. Pasalnya, music dengan ketukan cepat justru akan meningkatkan konsentrasi pengemudi pada musik yang didengar.

Musik berjenis rock, metal, techno, atau hip-hop umumnya memiliki tempo 120 hingga 140 ketukan per menit. Musik jenis ini berpotensi lebih besar membuat cara menyetir Anda menjadi lebih agresif. Biasanya, secara tidak sadar Anda akan cenderung mempercepat laju kendaraan mengikuti ketukan lagu. Begitu pula dalam bermanuver, yang cenderung dilakukan dengan cepat.

Namun, musik yang terlalu lambat ketukannya juga berbahaya. Musik jenis ini berpotensi membuat Anda mengantuk. Lebih baik jika Anda mempersiapkan beragam jenis music saat sedang menyetir.

Perhatikan juga volume musik yang Anda perdengarkan. Jika terlalu keras, dapat  membuat konsentrasi Anda terpecah dan mengurangi kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar mobil Anda, seperti klakson atau sirine.