Pertama di Dunia, Active Shift Control untuk Kendaraan Hybrid
Hyundai memperkenalkan teknologi transmisi Active Shift Control untuk kendaraan hybrid yang pertama ada di dunia. Fitur ini memberikan manfaat antara lain meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar dan kesenangan berkendara.
Pada tanggal 18 Juli 2019, Hyundai mengumumkan hasil pengembangan teknologi Active Shift Control (ASC) untuk mendukung kinerja sistem transmisi otomatis pada kendaraan hybrid yang pertama ada di dunia, dan telah siap masuk jalur produksi sebagai bagian perangkat standar pada kendaraan Hyundai.
Teknologi ASC pada sistem transmisi otomatis ini mampu mereduksi proses perpindahan gigi hingga 30%, sehingga dapat meningkatkan kesenangan berkendara sekaligus dapat mereduksi konsumsi penggunaan bahan bakar.
Inovasi yang dikembangkan Hyundai dapat mengoptimalkan efisiensi kerja transmisi dengan cara memonitoring atau memantau proses perpindahan gigi sebanyak 500 kali per detik, lalu secara presisi mengatur rotasi kecepatan transmisi agar berlangsung lebih cepat.
Hyundai sedianya menerapkan teknologi terbarunya ini pada model terbaru Sonata Hybrid, lalu menyusul pada kendaraan-kendaraan produksi Hyundai lainnya. Aplikasi ASC didukung dengan perangkat lunak baru pada Hybrid Control Unit (HCU) yang berfungsi untuk mengontrol motor listrik agar selaras dengan kecepatan putaran mesin dan transmisi, sehingga kemudian bisa mereduksi proses perpindahan gigi hingga 30%.
Teknologi ini pun bisa mengantarkan proses perpindahan gigi yang lebih halus dan lembut, meskipun prosesnya terjadi lebih cepat. “Pengembangan teknologi ACS pertama di dunia merupakan sebuah inovasi yang luar biasa sebagai bagian kontrol motor yang lebih presisi pada sistem transmisi otomatis. Tidak hanya dapat menghemat penggunaan BBM, tetapi juga dapat memberikan pengalaman berkendara yang lebih baik kepada setiap konsumen Hyundai,” kata KyoungJoon Chang, Vice President and Head of Powertrain Control System Group of Hyundai Motor Group.