Suhu Kabin Ideal di Mobil Saat Cuaca Hujan
Suhu di dalam kabin mobil dapat berubah, terutama ketika turun hujan. Biasanya suhu di kabin lebih dingin dibandingkan udara di luar, maka dari itu harus tahu bagaimana cara mengatur suhu ideal ketika musim hujan.
Saat ini sudah banyak mobil yang menggunakan panel AC digital, untuk itu Anda akan semakin mudah mengatur suhu kabin karena sama seperti AC rumah yang Anda bisa atur berapa derajat sesuai keinginan. Biasanya mulai dari 16 derajat sampai 25 atau 26 derajat.
Paling penting, jangan nyalakan AC dengan suhu yang besar, karena bisa menyebabkan munculnya embun pada bagian kaca. Apalagi ventilasi AC mengarah ke bagian kaca, otomatis bisa dengan cepat timbul embun.
Efek buruknya ketika kaca bagian tersebut berembun, tentu akan mengganggu pengelihatan Anda saat berkendara. Terutama jika embunnya menutupi pengelihatan ke kaca spion, sangat berbahaya karena objek yang ada di sisi mobil tidak terlihat.
Volume AC disesuaikan dengan kebutuhan baik dari sisi pengemudi atau penumpang. Karena ketika hujan deras visbilitas jadi perioritas pertama. Triknya agar pengemudi maksimal dalam kedua kondisi tersebut, pakai jaket supaya tidak kedinginan atau membuka kaca sedikit asalkan air tidak masuk ke dalam kabin.
Mengatur tingkat suhu AC sesuai dengan kondisi cuaca juga bisa membantu pengeluaran bahan bakar minyak (BBM) karena kerja kompresor AC yang lebih ringan. Terutama jika Anda sedang melakukan perjalanan jauh dan berjam-jam berkendara, sebaiknya atur suhu temperatur AC mobil pada posisi separuh jangan pada posisi maksimal hal ini bertujuan agar kompresor tidak bekerja terus menerus dan istirahat sebentar.
Sebab jika kompresor bekerja terus menerus akan membuat suhu cepat dingin dan membuat evaporator beresiko untuk membeku. Sehingga malah dingin yang dihasilkan tidak maksimal, dan juga bisa memperpendek umur dari kompresor tersebut. Bisa dibilang ini adalah komponen paling vital pada AC mobil, dan juga paling mahal.