Hyundai Motor Company menegaskan kembali posisinya sebagai pemimpin masa depan mobilitas melalui arahan strategis yang disampaikan Presiden dan CEO-nya, José Muñoz, dalam Leaders Talk 2025. Dalam forum global yang diikuti karyawan dari seluruh dunia ini, Muñoz menekankan pentingnya ketahanan, kemampuan beradaptasi, dan koordinasi lintas fungsi sebagai fondasi utama Hyundai untuk menghadapi transformasi industri otomotif yang semakin cepat. Ia menilai tahun pertamanya sebagai CEO menunjukkan bagaimana budaya adaptif Hyundai telah menjadi kekuatan inti perusahaan.

Muñoz menyoroti bahwa memasuki 2026, Hyundai Motor Company akan fokus pada kualitas dan keamanan produk, fleksibilitas strategi di berbagai pasar, serta pengembangan talenta karyawan sebagai pilar utama pertumbuhan. Target jangka panjang pun ditegaskan kembali: 5,55 juta unit penjualan pada 2030, dengan EV menyumbang 60 persen total volume. Hyundai juga memperluas portofolio hybrid menjadi lebih dari 18 model sebelum 2030, termasuk varian hybrid dari brand mewah Genesis.

Genesis, yang kini memasuki dekade keduanya, turut menegaskan peran strategis dalam ekspansi global Hyundai. Dengan penjualan kumulatif yang menembus 1 juta unit dan kehadiran di lebih dari 20 negara, Genesis akan memperkenalkan GV60 Magma serta memperluas lini EREV dan hybrid untuk mempercepat elektrifikasi. Target penjualan tahunannya dipatok mencapai 350.000 unit pada 2030, memperkuat posisi di pasar premium Amerika Serikat, Eropa, Timur Tengah, Korea Selatan, China, hingga pasar berkembang.

Promo Spesial Hyundai Di Bulan November 2025:
hyundaimobil.co.id/promo

Di sisi lain, Hyundai Motor Company terus memperkuat inovasi melalui kemitraan strategis. Kolaborasi dengan Amazon telah mendorong kenaikan pelanggan lebih dari 41 persen, sementara kerja sama dengan Waymo dan GM berlanjut melalui pengembangan bersama serta uji coba kendaraan di jalan raya. Bahkan, inisiatif robotika kini menjadi katalis baru untuk menghadirkan solusi mobilitas generasi berikutnya.

Dari perspektif manajemen, para pimpinan divisi memberikan pandangan yang selaras dengan visi CEO. Kepala Global Operations menyoroti bagaimana Hyundai merespons meningkatnya persaingan produsen China dengan diferensiasi layanan dan penguatan portofolio ramah lingkungan. Di bidang elektrifikasi, Hyundai memamerkan roadmap teknologi yang mencakup HEV, EREV, hingga FCEV, termasuk rencana sistem EREV dengan jarak tempuh lebih dari 965 km. Sementara itu, divisi Human Resources menegaskan investasi besar perusahaan dalam pengembangan talenta melalui kerangka global seperti H-SENSE.

Menutup sesi, Muñoz mengajak seluruh karyawan untuk memperkuat nilai “Progress for Humanity” melalui tindakan sehari-hari yaitu dengan melayani pelanggan dengan lebih baik, memperlakukan rekan kerja dengan hormat, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dengan visi yang tegas, kolaborasi multisektor, dan komitmen pada inovasi berkelanjutan, Hyundai Motor Company menatap 2026 dan tahun-tahun berikutnya dengan percaya diri untuk memimpin era baru mobilitas global.