Berikut 4 Rincian Cairan Yang Digunakan Pada Mobil Listrik
Sekarang sudah sangat dipahami bahwa mobil listrik membutuhkan lebih sedikit perawatan daripada mobil konvensional (ICE, Internal Combustion Engine). Tetapi bukan berarti mobil listrik bebas dari perawatan.
Untuk menjaga agar mobil listrik tetap prima, Hyundai Lovers harus mengikuti jadwal perawatan yang direkomendasikan. Salah satu bagian dari perawatan rutin adalah mengganti cairan yang digunakan untuk menjaga mobil tetap berjalan dengan lancar. Dalam beberapa hal, merawat cairan dalam mobil listrik sangat mirip dengan merawat mobil berbahan bakar gas. Perbedaan utamanya adalah tidak ada penggantian oli.
Promo Mobil Hyundai:
https://hyundaimobil.co.id/promo
Apakah mobil listrik membutuhkan cairan untuk performanya? Ya, mobil listrik memang menggunakan cairan, tetapi tidak untuk pelumasan mesin. Mobil listrik, meskipun tidak memiliki oli mesin tradisional, membutuhkan cairan pendingin untuk pengaturan suhu baterai, minyak rem untuk pengeraman, cairan transmisi dan cairan pencuci kaca depan.
Berikut ini adalah 5 rincian cairan yang digunakan pada mobil listrik:
1. Pendingin Baterai
Pendingin baterai (battery coolant) tidak hanya menjaga umur baterai dengan mencegahnya mencapai suhu yang merusak, tetapi juga membantu mobil mengoptimalkan kinerja baterai setiap hari. Baterai menghasilkan listrik dari reaksi kimia yang terjadi di antara berbagai bahan baterai. Laju reaksi kimia berubah tergantung pada suhu, dimana baterai paling efisien dalam kisaran suhu 20 hingga 30 derajat Celcius. Pengisian daya yang lebih cepat (dan arus serta tegangan yang lebih tinggi) menghasilkan lebih banyak panas, maka pendingin baterai membantu mengimbangi potensi kerusakan yang dapat ditimbulkannya.
2. Minyak Rem
Mobil listrik menggunakan apa yang disebut pengereman regeneratif, yang membantu mereka mendaur ulang energi yang hilang. Karena fitur ini, rem regeneratif biasanya memiliki masa pakai yang lebih lama daripada rem bertenaga gas. Namun ini tidak berarti bahwa harus mengabaikan perawatan kampas rem dan minyak rem secara teratur. Level minyak rem harus dipantau dan diisi ulang sesuai kebutuhan. Jika rem terasa 'kenyal' atau lembut, butuh waktu lebih lama untuk berhenti dan lampu rem dasbor Anda menyala, sudah waktunya untuk mengganti minyak rem Anda.
3. Transmisi (Girboks)
Transmisi mobil listrik hanya memiliki dua gigi: maju dan mundur. Mobil listrik memiliki lebih sedikit komponen yang bergerak dan lebih sedikit yang perlu dilumasi dan dirawat. Namun mobil listrik Hyundai merekomendasikan untuk mengganti oli girboks setiap 80.000 km.
4. Pencuci Kaca Depan (Wiper)
Mobil listrik masih membutuhkan cairan pencuci kaca depan, seperti halnya mobil bertenaga bensin, untuk memastikan pandangan yang jelas ke jalan dalam kondisi cuaca buruk. Tidak ada perbedaan cairan wiper yang digunakan mobil listrik dan mobil konvensional. Toko onderdil mobil terdekat akan memiliki cairan pencuci yang bisa dibeli dan diganti sendiri.
Semakin banyak mengetahui tentang mobil listrik, semakin Hyundai Lovers menyukainya. Namun bahkan dengan semua kemajuan ini, mobil listrik masih belum bebas perawatan. Periksa buku panduan Anda dan ikuti jadwal perawatan yang disarankan untuk mengganti cairan dan Anda akan menjaga mobil Anda tetap lancar dan bersih untuk waktu yang lama.
Selalu konsultasikan dengan bengkel resmi jika mempertimbangkan untuk mengganti cairan pendingin sendiri. Hubungi https://hyundaimobil.co.id/booking-service, untuk menjadwalkan service sesuai waktu dan lokasi yang Hyundai Lovers inginkan.