Perkembangan teknologi di dunia otomotif semakin maju, terlebih saat produsen otomotif merilis mobil berbahan bakar hidrogen. Salah satu teknologi tersebut juga telah dirilis oleh Hyundai dengan merilis Hyundai Fuel ix35 Fuel Cell. 

Tak hanya menciptakan mobil, Hyundai juga memikirkan kebutuhan lanjutannya. Untuk memberikan kepuasan terhadap pelanggan dan mendukung gerakan ramah lingkungan, Hyundai membuka untuk pertama kalinya, Stasiun Pengisian Bahan Bakar hidrogen di Jerman. 

Pembangunan infrastruktur ini merupakan kerjasama yang terjalin antara Hyundai dengan Air Liquide. Untuk mengisi bahan bakar hidrogen mobil, fasilitas ini tidak memakan banyak waktu. Pelanggan hanya memerlukan waktu sekitar tiga sampai lima menit untuk mengisi penuh bahan bakar tersebut. 

Dengan pembangunan fasilitas ini, Hyundai telah membuat langkah yang lebih maju serta mendukung gerakan ramah lingkungan. Dan yang paling keren, ‘pom hidrogen’ ini dibuka untuk umum! 

"Dengan melakukan pembukaan ini, kami menandai bahwa kami adalah produsen mobil pertama yang menyediakan stasiun pengisian bahan bakar hidrogen yang terbuka untuk umum di Jerman. Langkah ini sebagai komitmen kami untuk mendemokratisasi nol emisi dengan mobil bahan bakar cell. Hyundai motor merupakan perusahaan mobil pertama di dunia yang menawarkan sebuah fasilitas yang juga dapat dinikmati oleh masyarakat banyak," papar Thomas A. Schmid, COO Hyundai Motor Europe.
 
Selain memiliki keunggulan dari segi waktu, fasilitas ini bisa melakukan pengisian bahan bakar terhadap 30 mobil perharinya. Tempat baru ini sehari-hari bisa melayani sebanyak 200 kg hidrogen atau setara dengan 30 mobil. Pembangunan fasilitas baru ini pada akhirnya akan menekan polusi udara. Dengan adanya fasilitas tersebut, diramalkan hingga 2050, penggunaan gas emisi akan berkurang hingga 80 persen.