27 November 2025 08:00 WIB

Jangan Asal Isi Bahan Bakar! RON Tepat, Mesin Selamat

Pengendara sering kali hanya mempertimbangkan harga ketika mengisi bahan bakar, padahal ada satu faktor penting yang tak boleh diabaikan: nilai RON. Angka ini menentukan kemampuan bensin menahan pembakaran dini di dalam mesin. Semakin sesuai nilai RON dengan kebutuhan mesin, semakin optimal proses pembakaran berlangsung. Karena itu, pilihan bahan bakar bukan sekadar preferensi, tetapi bagian dari cara merawat kendaraan secara benar.

Setiap mesin dirancang dengan rasio kompresi tertentu. Pada mesin modern, kompresi cenderung lebih tinggi untuk mengejar efisiensi dan performa. Namun, kompresi tinggi membuat mesin lebih rentan terhadap gejala knocking atau detonasi yang terjadi sebelum waktunya. Ketika RON bahan bakar terlalu rendah, tekanan dan panas di ruang bakar dapat memicu ledakan spontan yang tidak dikontrol oleh sistem pengapian. Inilah yang menyebabkan suara ketukan dan getaran kasar.

Gejala knocking tidak hanya mengurangi kenyamanan berkendara, tetapi juga merusak mesin secara perlahan. Piston dapat terkikis, ring aus, dan permukaan ruang bakar mengalami tekanan berlebih. Dalam kasus ekstrem, piston bisa berlubang. Semua ini terjadi karena pembakaran tidak berlangsung sesuai desain. Mesin sebenarnya terus berusaha mengoreksi keadaan tersebut melalui sensor dan ECU, tetapi koreksinya hanya bersifat defensif, bukan solusi permanen.

8 Cara Menjaga Mobil Hyundai Tetap Prima Di Cuaca Panas:
hyundaimobil.co.id/news/details/8-cara-ampuh-jaga-mobil-hyundai-tetap-prima-di-cuaca-panas-ekstrem

Saat ECU mendeteksi potensi detonasi, ia akan mengubah timing pengapian dan menurunkan performa demi menyelamatkan mesin. Hasilnya, tenaga mobil terasa berkurang dan respons throttle tidak lagi selincah seharusnya. Banyak pengendara mengira mesinnya mulai melemah atau butuh servis, padahal penyebabnya sesederhana penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai. Dengan memakai RON yang tepat, mesin dapat mengatur pembakaran secara optimal, menghasilkan daya penuh tanpa harus menahan diri.

Efisiensi bahan bakar pun sangat dipengaruhi oleh RON. Ketika bensin mampu terbakar pada waktu yang ideal, energi yang dihasilkan lebih maksimal. Mesin tidak perlu bekerja lebih keras untuk menghasilkan tenaga yang sama. Sebaliknya, RON yang terlalu rendah membuat pembakaran tidak sempurna dan meningkatkan konsumsi. Artinya, memilih RON yang benar bisa menghemat biaya jangka panjang, bukan menambahnya.

Selain itu, kualitas pembakaran turut menentukan kebersihan komponen mesin. Bahan bakar dengan RON sesuai rekomendasi pabrikan biasanya memiliki formulasi aditif yang membantu menjaga injektor dan katup tetap bersih. Pembakaran yang stabil juga meminimalkan penumpukan karbon yang dapat menurunkan performa. Deposit karbon pada ruang bakar sering menjadi penyebab idle tidak stabil, konsumsi BBM meningkat, hingga emisi berlebih.

Memilih bensin dengan nilai RON yang benar berarti menjaga mesin tetap sehat, bertenaga, dan efisien. Ini investasi kecil namun memberi dampak besar bagi usia pakai kendaraan. Produsen kendaraan tidak sekadar memberi rekomendasi RON; mereka merancang mesin berdasarkan karakteristik bahan bakar tersebut. Dengan mengikuti anjuran itu, pengendara sebenarnya sedang menghindari kerusakan mahal di masa depan dan memastikan pengalaman berkendara tetap menyenangkan setiap hari.

Manual mobil atau motor tidak mencantumkan nilai RON bensin yang Anda beli, tetapi mencantumkan nilai RON minimal yang diwajibkan agar mesin bekerja optimal. Dari sana, Anda bisa mengonfirmasi apakah jenis bensin yang akan dipilih sesuai.

Jika terjadi kendala pada mesin akibat salah mengisi RON, segera pergi ke bengkel resmi. Booking Service pada PT Hyundai Mobil Indonesia selaku mega dealer Hyundai, bisa dihubungi melalui hyundaimobil.co.id/booking-service. Jangan ambil risiko pada mesin. Prioritaskan perawatannya, agar tak ada efek domino di kemudian hari.