Semakin Gelap Kaca, Kabin Mobil Semakin Adem?
Seringkali ketika ingin memasang kaca film pada mobil, banyak orang beranggapan bahwa semakin gelap kaca film tersebut, maka kekuatan menangkal panasnya akan lebih baik.
Misalnya ketika memilih kaca film 60%, seringkali dinilai lebih adem dibandingkan dengan 40%. Memang tidak sepenuhnya salah, tapi juga tidak sepenuhnya benar karena faktor yang membuatnya lebih adem tidak hanya tingkat kegelapannya.
Secara umum, kaca film pada mobil terbuat dari bahan transparan, umumnya polyester transparan. Jika dilihat, mungkin akan teringat seperti sampul buku secara sekilas.
Namun, hal utama yang mencegah panas masuk ke dalam mobil adalah kandungan diantara bahan polyester tersebut. Kandungan tersebut biasanya merupakan campuran zat zat besi dan pewarna yang memberikan warnanya. Tetapi yang utama dalam mencegah panas tersebut adalah zat-zat besi tersebut yang bisa menyaring sinar UV.
Tergantung dari kaca film mana yang digunakan, kaca film bisa menyaring hingga 99% sinar UV untuk masuk ke dalam kabin. Inilah yang bisa membuat kabin lebih adem dan juga mencegah kulit mengalami panas berlebih ketika berkendara di siang hari. Penyaringan sinar UV juga bisa mencegah kulit terbakar atau bahkan mencegah kanker kulit.
Karena yang utamanya adalah kandungannya, maka sering juga ada kaca film yang terlihat terang atau bahkan bening, namun di dalam kabin tetap adem. Hal ini karena kualitas material yang digunakan pada kandungannya sangat baik.
Justru ketika kita memasang kaca film yang terlalu gelap, bisa bisa malah membahayakan karena ketika malam hari, akan sulit melihat keluar. Karena itu Hyundai Lovers, meskipun terlihat sepele, jangan salah memilih kaca film ya untuk mobil kesayangan kalian.