Dalam membahas hasil atau output dari mesin, kita seringkali dihadapkan dengan 2 satuan angka, yaitu tenaga yang seringkali menggunakan satuan Ps atau Hp, serta torsi yang seringkali menggunakan satuan Nm.

Hasil output dari tiap mobil atau mesin pun berbeda-beda. Ada yang memiliki tenaga lebih besar dibandingkan torsinya, ada juga yang sebaliknya.

Mana yang lebih cocok, tenaga besar ataukah torsi besar?

Bagi Hyundai Lovers yang lebih sering mengemudi di tengah kota, mendaki gunung atau membawa barang berat, maka secara umum torsi lebih cocok. Karena torsi bisa dibilang sebagai kemampuan mobil untuk mengangkut beban. Untuk torsi, tentunya andalkan ke mesin diesel Hyundai seperti pada Hyundai Santa Fe CRDi. Torsi besar 450 Nm akan sangat cocok bagi Anda. Semakin besar torsinya, maka menaiki tanjakan, melakukan start, ataupun mengangkut muatan ekstra akan semakin mudah. 

Jika Hyundai Lovers menyukai pengemudian dengan kecepatan tinggi atau akselerasi cepat, maka tenaga lebih cocok untuk Anda. Secara sederhana, tenaga sendiri adalah seberapa cepat torsi dapat ditransfer ke permukaan jalan. Dengan tenaga besar, maka akselerasi akan semakin cepat dan bisa juga mendapatkan kecepatan yang lebih tinggi.

Hebatnya, mesin diesel Hyundai yang telah dilengkapi dengan turbo juga mampu memberikan tenaga besar. Kembali ke contoh Hyundai Santa Fe, tenaga dari Hyundai Santa Fe CRDi mencapai 202 Ps yang sangat besar untuk ukuran SUV.

Sehingga, mobil seperti Hyundai Santa Fe adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang butuh keduanya, yaitu torsi besar untuk kebutuhan berat, serta tenaga besar untuk kecepatan.