14 October 2016 05:00 WIB

Velg Rusak, Bisa Diperbaiki, Asal...

Berkendara kadang tak bisa dielakkan, menemui  jalanan yang bikin velg cacat. Seperti kena lubang, tetap gas saat ban kempis dan lainnya. Kondisi itu memang diluar perhitungan pengendara. Tetapi seringkali bikin velg cacat dan tak enak dilihat. Bahkan tak bisa dipakai lagi alias harus ganti. 

Tapi jangan buru-buru memvonis ganti. Banyak kerusakan velg yang bisa diperbaiki. Bahkan hampir semua bahan atau jenis material velg sebenarnya bisa diperbaiki, baik velg besi maupun alloy. Tapi kebanyakan bengkel velg menolak memperbaiki velg besi. Karena tak sepadan dengan biaya yang harus dikeluarkan. Mending ganti.  

Sedangkan velg berbahan aluminium alloy, hampir semua bengkel velg mau melakukan perbaikan.  Baik 1-piece, 2-piece, atau 3-piece,  bisa diperbaiki kok. 

Cedera paling ringan seperti bibir pelek peang. Ini biasanya disebabkan kena lubang atau keseringan menggunakannya saat kondisi ban kurang angin. Penanganan kerusakan ini cukup dengan mengembalikan bagian yang jendol ke kondisi semula. Cukup dengan press atau tempa dengan pemanasan.

Kerusakan lain yang sering dialami velg adalah bibir grepes akibat terkena benda tajam atau bibir trotoar. Untuk memperbaiki cacat ini, cukup dengan diampelas hingga halus, lalu dipoles menggunakan wax agar semakin mulus saat diperiksa dengan cermat atau diraba tangan.

Sedangkan kalau velg gompal atau ada coakan, perlu treatment khusus dengan teknik “tambah daging”. Bagian yang gompal ditambal dengan aluminium billet yang dipanaskan menggunakan api las sebagai “daging” untuk menambal bagian yang gompal. Teknik ini juga dilakukan untuk memperbaiki velg yang retak, terutama untuk keretakan di bibir dan punggung pelek. 

Sedangkan keretakan di palang atau tulang tak bisa diperbaiki. Kalau sampai mengalami yang ini, terpaksa Anda harus rogoh kocek dalam untuk membeli penggantinya. Sebab bagian palang merupakan inti kekuatan velg. Kalau bagian ini retak atau bahkan patah, velg tak bisa digunakan lagi.