Cara Tepat Tutup Kap Mesin: Jangan Sampai Penyok
Menutup kap mesin terkadang susah-susah-gampang. Terkadang, kap mesin tidak mau tertutup dengan sempurna dan tetap terbuka sedikit. Jika terlalu keras menutupnya, area dekat pengait seringkali penyok karena ditekan.
Lantas, bagaimana cara menutup kap mesin dengan benar? Ternyata mudah loh, hanya perlu sedikit keberanian dan rasa tega.
Caranya, pertama pastikan tiang penyangga dari kap sudah berada di tempatnya. Jika tidak, tiang penyangga bisa menabrak kap dan membuat kap mesin penyok.
Kemudian, tahan kap mesin dari bawah, seperti menadah kap mesin tersebut, turunkan perlahan.
Ketika jarak kap mesin sudah kira-kira 20-30 cm dari pengait, lepas tangan Anda menjauhi kap mesin. Kap mungkin akan jatuh dan menimbulkan suara yang berisik. Namun, ini adalah cara termudah dan terbaik untuk menutup kap mesin.
Jika kap mesin memiliki hidrolik, maka Anda perlu membantingnya sedikit ketika jarak kap dan pengait kira-kira 15 cm. Sebaiknya, jangan tekan kap pada pengait karena bisa menimbulkan penyok, biarkan gravitasi yang menutup kap mesin untuk Anda.
Baca juga: 4 Cara Sederhana Untuk Merawat Sunroof
Jika mobil sudah mengalami penyok pada kap mesin, masih bisa diperbaiki kok, tergantung pada pihak keparahan. Jika perlu perbaikan bodi, manfaatkanlah layanan Body Repair PT Hyundai Mobil Indonesia yang tersedia di Hyundai Simprug dan Hyundai BSD.
Anda dapat menghubungi jaringan tersebut pada https://hyundaimobil.co.id/network-contact.