Jangan Langsung Matikan Mesin Dengan Turbo Setelah Digunakan
Mesin turbo kini sudah sangat marak beredar di jalanan Indonesia. Bahkan, mesin turbo sendiri paling banyak digunakan pada mesin diesel untuk menambah tenaga sehingga sebenarnya mesin turbo sangatlah banyak dan tidak sedikit.
Tetapi, masih banyak yang tidak tahu pasti cara merawat mesin turbo tersebut. Padahal, ada cara sederhana yang bisa menambah usia komponen mesin tersebut, terutama turbonya.
Cara mudah tersebut adalah dengan tidak mematikan mesin secara langsung setelah digunakan, apalagi bila habis digunakan dengan berat seperti perjalanan jauh atau sehabis digeber.
Karena bila dimatikan langsung, maka temperatur turbo yang sangat panas akan langsung menurun. Hal ini bisa berbahaya pada jangka panjang karena adanya pemuaian dan penyusutan. Bila terlalu sering terjadi, turbo bisa mengalami kerusakan.
Dengan tidak mematikan mesin secara langsung alias membiarkannya pada posisi idle selama beberapa saat sebelum dimatikan, akan menurunkan suhu turbo dengan lebih perlahan. Selain itu, oli pada turbo juga akan tersirkulasi terlebih dahulu.
Dengan melakukan hal tersebut, maka komponen turbo pun akan lebih awet dan tentunya tidak membuat pemilik mengeluarkan banyak uang untuk melakukan penggantian komponen tersebut yang notabene cukup mahal.